https://bariqunnury.blogspot.com/2017/05/kordinat-hari-ini-12-rojab-1438-hanya.html
*Kordinat hari ini, 12 Rojab 1438*
*Hanya untuk Alloh*
رحم الله عبدا وقف عند همه فإن كان لله أمضاه وإن كان لغيره تأخر
_"Semoga Alloh merohmati seorang hamba yang berpikir dulu sebelum beramal. Apabila ia amalkan karena Alloh maka ia lanjutkan, namun bila ia amalkan karena selain-Nya maka ia tangguhkan."_
_*(Hasan Bashri dalam Kitab Al-Bahrur Ro'iq Fiz Zuhd war Roqo'iq hal. 137)*_
___________________________
*Stop Point*
Amalan itu berpulang pada niatnya. Ia yg akan menjadi salah satu tiket diterimanya amalan.
Hasan Al Banna, pendiri ikhwanul muslimin di mesir sempat berkata, pernah berkata tentang makna ikhlas,
_“Ikhlas adalah seorang saudara muslim yang bermaksud dengan kata-katanya, amalnya, dan jihadnya, seluruhnya hanya kepada Allah, untuk mencari ridha Allah dan balasan yang baik dari Allah dengan tanpa melihat kepada keuntungan, bentuk, kedudukan, gelar, kemajuan, atau kemunduran. Dengan demikian ia menjadi tentara aqidah dan fikrah dan bukan tentara keinginan atau manfaat.”_ *(dalam buku mahmud ahmad mustofa, dahsyatnya ikhlas)*
KH. Tengku Zulkarnaen, sekjen MUI kita sempat ditanya tentang hakekat ikhlas, beliau menjawab ia laykanya buang air besar. Ketika sudah dikeluarkan, jangankan kita menghitung berapa yg keluar, ingat bagaimana kita mengeluarkannyapun tidak.
Baginda Rosululloh mengibaratkan keikhlasan adalah ketika tangan kanan memberi, tangan kiri tak ikut ikutan latah ingin tahu
Sebagian besar ayat quran tentang berinfaq mendahulukan kata sirron (sembunyi sembunyi) dibanding 'alaaniyah (terang terangan) yg menunjukan arti dari pentingnya menjaga niat dalam berinfaq dengan cara menyembunyikannya.
ثلاث من علامات الإخلاص استواء المدح والذم من العامة ، ونسيان رؤية الأعمال في الأعمال ، واقتضاء ثواب العمل في الآخرة
_"Tiga perkara yang menunjukkan ikhlasnya niat, yaitu menganggap sama pujian dan celaan orang awam, melupakan pengelihatan orang dalam beramal, mengharap pahala di akhirat dari amalannya di dunia.”_
*(Dzun Nuun Almishri dalam kitab Al-Adzkar Al-Imam An-Nawawi 1/7)*
Semoga kita disayang Alloh
*Akhuukum fillah, momod😊*
*Hanya untuk Alloh*
رحم الله عبدا وقف عند همه فإن كان لله أمضاه وإن كان لغيره تأخر
_"Semoga Alloh merohmati seorang hamba yang berpikir dulu sebelum beramal. Apabila ia amalkan karena Alloh maka ia lanjutkan, namun bila ia amalkan karena selain-Nya maka ia tangguhkan."_
_*(Hasan Bashri dalam Kitab Al-Bahrur Ro'iq Fiz Zuhd war Roqo'iq hal. 137)*_
___________________________
*Stop Point*
Amalan itu berpulang pada niatnya. Ia yg akan menjadi salah satu tiket diterimanya amalan.
Hasan Al Banna, pendiri ikhwanul muslimin di mesir sempat berkata, pernah berkata tentang makna ikhlas,
_“Ikhlas adalah seorang saudara muslim yang bermaksud dengan kata-katanya, amalnya, dan jihadnya, seluruhnya hanya kepada Allah, untuk mencari ridha Allah dan balasan yang baik dari Allah dengan tanpa melihat kepada keuntungan, bentuk, kedudukan, gelar, kemajuan, atau kemunduran. Dengan demikian ia menjadi tentara aqidah dan fikrah dan bukan tentara keinginan atau manfaat.”_ *(dalam buku mahmud ahmad mustofa, dahsyatnya ikhlas)*
KH. Tengku Zulkarnaen, sekjen MUI kita sempat ditanya tentang hakekat ikhlas, beliau menjawab ia laykanya buang air besar. Ketika sudah dikeluarkan, jangankan kita menghitung berapa yg keluar, ingat bagaimana kita mengeluarkannyapun tidak.
Baginda Rosululloh mengibaratkan keikhlasan adalah ketika tangan kanan memberi, tangan kiri tak ikut ikutan latah ingin tahu
Sebagian besar ayat quran tentang berinfaq mendahulukan kata sirron (sembunyi sembunyi) dibanding 'alaaniyah (terang terangan) yg menunjukan arti dari pentingnya menjaga niat dalam berinfaq dengan cara menyembunyikannya.
ثلاث من علامات الإخلاص استواء المدح والذم من العامة ، ونسيان رؤية الأعمال في الأعمال ، واقتضاء ثواب العمل في الآخرة
_"Tiga perkara yang menunjukkan ikhlasnya niat, yaitu menganggap sama pujian dan celaan orang awam, melupakan pengelihatan orang dalam beramal, mengharap pahala di akhirat dari amalannya di dunia.”_
*(Dzun Nuun Almishri dalam kitab Al-Adzkar Al-Imam An-Nawawi 1/7)*
Semoga kita disayang Alloh
*Akhuukum fillah, momod😊*
Posting Komentar