Sedikit mutiara dari Tafsir Al Azhar Buya Hamka
https://bariqunnury.blogspot.com/2016/05/sedikit-mutiara-dari-tafsir-al-azhar.html
Di ayat 71 dalam surat Yasin, Buya Hamka dalam tafsirnya Al-Azhar menerjemahkan lafal “aidiinaa” dengan tangan-tangan Kami (Allah). Dan saat saya bandingkan dengan beberapa terjemahan Alquran yang merujuk pada terjemahan Depag maka hampir semuanya menerjemahkan dengan “kekuasaan Kami”.
Di bagian akhir tafsirnya, Bibliografi, Buya Hamka menyebutkan beberapa buku tafsir karya ulama Indonesia yang dijadikan bahan perbandingan dan telaah seperti Al Mushhaful Mufassar oleh Muhammad Farid Wijdi, Turjumanul Mustafid oleh Syah Kuala (Mufti Kerajaan Aceh Darussalam yang bernama Syekh Aminuddin Abdurrauf bin Ali al Fanshuri as Sinkili Al Jawi), Tafsir Al Furqan oleh A. Hassan, Tafsir Al Quranul Hakim oleh Ustadz Qasim Bakri, Ustadz Muhammad Nur Al Imam, dan AM. Dt Majoindo, Tafsir Al Quranul Karim oleh Prof. Mahmud Yunus, Tafsir Alquran oleh Ustadz H. Zainuddin Hamidi dan Ustadz Fakhruddin HS, Tafsir Alquranul Karim oleh Ustadz H. Abdulhalim Hassan, H. Zainal Arifin Abbas, dan Ustadz Abdurrahim Al Haitami, Alquran Terjemah oleh Depag.
Kesimpulan saya sementara, Buya Hamka memang ulama merdeka, sama merdekanya dengan Imam Malik yang berguru langsung pada ulama-ulama besar mazhab Hanafi, atau merdekanya Imam Syafi’i yang berguru langsung dengan Imam Malik, atau merdekanya Imam Ahmad yang juga berguru langsung dengan Imam Syafi’i.
,,,selanjutnya sedikit mutiara dari Tafsir Al Munir Dr. Wahbah Az Zuhaily.
Oleh Ustadz Fairuz Ahmad Lc
Di bagian akhir tafsirnya, Bibliografi, Buya Hamka menyebutkan beberapa buku tafsir karya ulama Indonesia yang dijadikan bahan perbandingan dan telaah seperti Al Mushhaful Mufassar oleh Muhammad Farid Wijdi, Turjumanul Mustafid oleh Syah Kuala (Mufti Kerajaan Aceh Darussalam yang bernama Syekh Aminuddin Abdurrauf bin Ali al Fanshuri as Sinkili Al Jawi), Tafsir Al Furqan oleh A. Hassan, Tafsir Al Quranul Hakim oleh Ustadz Qasim Bakri, Ustadz Muhammad Nur Al Imam, dan AM. Dt Majoindo, Tafsir Al Quranul Karim oleh Prof. Mahmud Yunus, Tafsir Alquran oleh Ustadz H. Zainuddin Hamidi dan Ustadz Fakhruddin HS, Tafsir Alquranul Karim oleh Ustadz H. Abdulhalim Hassan, H. Zainal Arifin Abbas, dan Ustadz Abdurrahim Al Haitami, Alquran Terjemah oleh Depag.
Kesimpulan saya sementara, Buya Hamka memang ulama merdeka, sama merdekanya dengan Imam Malik yang berguru langsung pada ulama-ulama besar mazhab Hanafi, atau merdekanya Imam Syafi’i yang berguru langsung dengan Imam Malik, atau merdekanya Imam Ahmad yang juga berguru langsung dengan Imam Syafi’i.
,,,selanjutnya sedikit mutiara dari Tafsir Al Munir Dr. Wahbah Az Zuhaily.
Oleh Ustadz Fairuz Ahmad Lc
Posting Komentar