Saudara-saudara kami..
https://bariqunnury.blogspot.com/2016/05/saudara-saudara-kami.html
Bukan semua dari para mujahid terdidik untuk menjadi mujahid. Mereka menjelma jadi manusia-manusia yang debu di ujung sepatunya lebih mulia dari seluruh amalan kita, Bukan karena mereka sedari dulunya sudah mulia
Mereka tetiba jadi salah satu dari segelintir manusia tertinggi derajatnya di sisi Allah, Karena ketika tiba saatnya meninggikan derajat, Mereka tinggalkan semua kehinaan dunia dan keburukan amal perbuatan
Ada yang berpikir panjang sebelum menjawab panggilan. Ada yang langsung menjawabnya sepenuh kerinduan. Ada yang sempat lari meninggalkan tapi lalu berbalik kembali menyambut seruan
Macam-macam cara serta cerita bagaimana mereka sampai ke jalan yang kini dijalani. Tapi semua sebab taqdir Allah serta penghayatan mereka yang mendalam, Bahwa agama ini memerlukan pembela-pembela yang setia
Maka jadilah mereka seperti yang sekarang ini. Menyandang gelar dahsyat sebagai mujahid yang pertaruhannya segala yang ditakutkan manusia : Kehancuran dan kematian
Mereka bukan manusia sempurna. Tapi jelas Allah telah menutup ketidak sempurnaan mereka dengan amalan terberat di muka bumi : Jihad fiisabiilIllah
Maafkan kekurangan mereka. Dan minta maaf lah pada Allah karena belum mampu menemani mereka berasyik masyuk di dunia yang tak pernah terfikirkan
*Pict : Haji Ali dan kawan-kawannya sesama mujahid di pabrik roti darurat milik grup mujahid Firqah Uula Assaahiliyyah
Posting Komentar