Al-Kufru Millatun Wahidah

Satu tokoh Syi‘ah Rôfidhoh yang sekarang lagi bersalin rupa mengangkat filsafat-filsafat liberal dan humanis yang membingungkan untuk memberikan syubhat di benak awwam Muslimîn sehingga mudah dimasukkan paham-paham Syi‘ah Rôfidhoh yang konyol lagi menjijikkan…


Satu lagi tokoh Nashôrô yang menipu awwam Muslimîn dengan mengesankan dirinya “ustadz” dan “ngerti dalil” sehingga banyak awwam Muslimîn yang tertipu… padahal dahulu ada yang jauh lebih hebat yaitu C Snouck Hurgronje yang jago nahwu shorof, hapal al-Qur-ân dan menguasai fiqih…

Kedua oknum itu terbukti memang bersatu…

Tak heran, soort zoekt soort (arti: jenis mencari jenis) kalau kata orang Belanda…

Jelas ini membuktikan bahwa kekâfiran itu adalah “way of life” yang satu…
Satu untuk menghancurkan kebenaran, yaitu Islâm dan Sunnah…

Herannya…

Banyak yang mengaku Muslim dan punya pendidikan tinggi, tetapi mendukung keduanya…

Seakan tak bisa lagi membedakan saat melihat kebenaran yang begitu jelas ketika disandingkan dengan kesesatan yang begitu jelas…

Menjadi tamparan keras kepada kita semua - agar tidak berharap lagi kepada mereka yang seperti itu - karena jadi bukti kebenaran firman الله Subhânahu wa Ta‘âlâ:

خَتَمَ ٱللَّهُ عَلَىٰ قُلُوبِهِمْ وَعَلَىٰ سَمْعِهِمْ ۖ وَعَلَىٰٓ أَبْصَٰرِهِمْ غِشَٰوَةٌ ۖ وَلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيمٌ

(arti) “الله telah mengunci-mati qolbu dan pendengaran mereka, dan penglihatan mereka ditutup, dan bagi mereka adzab yang amat sangat berat.” [QS al-Baqoroh (2) ayat 7].

نَسْأَلُ اللهَ الْسَلَامَةَ وَالْعَافِيَةَ