SEORANG MARTIR (SYAHID)
https://bariqunnury.blogspot.com/2017/02/seorang-martir-syahid.html
.
Perang Salib berjalan ratusan tahun. Melibatkan penguasa Islam dan Nasrani di zaman zaman berbeda. Perang terjadi di daratan dan lautan. Hingga menjangkau laut Eropa dan Afrika.
.
MALIK Shalahuddin Al Ayyubi adalah Gubernur Syam dan Mesir, saat era Perang Salib itu. Beliau masih di bawah Khalifah Abbassiah di Baghdad (Irak) yang kian melemah. Meskipun didukung Abbassiah, Malik Shalahuddin bisa dikata BERPERANG MANDIRI menghadapi persekutuan Nashrani, juga Syiah.
.
Perang ARMADA LAUT adalah bagian paling menakjubkan. Selain karena gemuruhnya, juga tingkat kesulitan yang tinggi. Syukurnya, banyak pelaut Afrika Utara yang membantu.
.
Dalam perang di laut, tidak hanya memikir jumlah pelaut, amunisi, ketangguhan kapal. Tapi juga soal LOGISTIK, berupa air tawar, daging, roti, korma, buah, obat obatan, dll. Kadang perang terjadi dalam waktu berbulan bulan, sehingga suplai logistik mutlak disalurkan ke tengah laut, di kancah perang.
.
TERSEBUTLAH seorang KURIR kepercayaan. Sering diutus pasukan Shalahuddin untuk mengirim surat rahasia. Karena sangat dipercaya, dia dijuluki "al amin" (seperti julukan Nabi Saw).
.
Suatu saat, dalam perang laut dia ditugaskan MEMBAWA SURAT untuk dihantarkan ke pasukan Shalahuddin di daratan. Surat harus dibawa menembus area laut yang dikuasai musuh. Surat dibungkus, lalu dililitkan ke tubuh "al amin" dengan tali.
.
SAAT di tengah jalan, perahu dihadang armada laut Nasrani. Karena khawatir surat akan jatuh ke musuh, dia menceburkan diri ke laut. Kemudian hilang, tak tahu ke mana perginya.
.
Setelah beberapa lama, pasukan Shalahuddin di darat menemukan tubuhnya tergeletak di pantai, TAK BERNYAWA. Di tubuhnya masih melekat SURAT permintaan bantuan dari armada para Mujahidin yang terkepung di tengah laut.
.
Kaum Muslimin menatap jasad SANG KURIR dengan penuh keharuan. "Orang ini memenuhi amanat ketika masih hidup, dan memenuhi amanat juga ketika mati," kata mereka memuji berkomentar.
.
Rahimahullah wa iyyakum wa ilaina wa lil Muslimina jami'an. Amin
Posting Komentar