DIBALIK LANGKAH MERESAHKAN ERDOGAN DI JARABLUS




Sikap menentukan siapa kawan dan siapa lawan jadi kecerdikan Erdogan.Tidak hanya dalam konteks lokal, pada cakupan internasional pun dia sama lihainya. Seperti kasus yang terjadi baru-baru ini: saat Erdogan memperdayai dua negara adidaya Amerika Serikat dan Rusia.


Eksistensi Suriah sebagai negara jadi seperti sebuah lawakan. Banyak negara secara terbuka atausembunyi-sembunyi menggelar operasi militer darat di sana; ada Rusia di Latakkia, Iran di Damaskus, Amrik di Hasakeh, Perancis di Kobani, Inggris di Manbij, Hizbullah (Lebanon) di Homs, Damaskus dan Allepo, Milisi syiah Afghanistan dan Irak di Allepo.

Turki akhirnya menjabani serangan darat dengan tajuk Operasi Perlindungan Eufrat dengan menerobos perbatasan di Suriah Utara untuk merebut kota Jarablus dari tangan ISIS. Entah apa perasaan Assad melihat kekuasannya itu kini di-GangBang oleh banyak negara wkwkwkw.

Melihat serangan Turki, Damaskus hanya bisa gigit jari dan ngomel sendiri. “Kami menuntut agresi ini," keluh Menteri Luar Negeri Suriah, Walid Mu'allem.

Wajar jika Assad mewek dengan serangan Turki. Ada sekitar 350 tentara Turki terlibat, termasuk 150 anggota pasukan khusus, ratusan tank dan bantuan angkata udara itu disertai juga dengan 1500 milisi Front Pembebasan Suriah (FSA) – musuh terbesar Assad dalam konflik Suriah.

Media-media Turki menyebut dalam operasi pembebasan Jarablus, banyak dari tentara FSA yang bahkan sengaja didatangkan dari Allepo dan Lattakia memutar naik di utara masuk melalui Turki. Keren kan Soub.

Turki ini pada hakikatnya merealisasikan sesuatu yang tertunda. Februari lalu, Turki, Arab Saudi dan koalisi negara Islam mengagendakan menggelar Operasi Badai Utara di sana. Keberadaan Rusia di Suriah sejak Oktober 2015 penyebab bersatunya negara Islam ini.

Operasi ini pastinya ditentang keras oleh Rusia, Iran dan Lebanon selaku pendukung rezim Assad. Untung operasi tidak jadi dilakukan sebab Rusia menarik separuh kekuatannya dari Suriah. Jika operasi ini dilakukan bisa jadi pemicu terjadinya Perang Dunia III. Ajibb.

Kegagalan kudeta Turki mengubah peta politik di Timur Tengah. Erdogan merasa kudeta itu didukung penuh oleh koalisi Barat pimpinan AS. Dengan cekatan Erdogan lalu mulai melobby pada Rusia dan Iran. Tak bisa dipungkiri bahwa Operasi Perlindungan Eufrat telah restu dari Rusia.

Erdogan mendatangi Moskow memenuhi undangan Vladimir Putin secara langsung. Erdogan berusaha menormalisasi hubungan dua negara yang retak pasca ditembaknya jet Sukhoi Rusia oleh F-16 Turki pada November 2015.

Pertemuan itu pun membahas konflik Suriah ke depan. Kedua negara sepakat untuk sama-sama berperang menghadapi ISIS. Intinya semua mengatasnamakan ISIS dulu Soub.

Kekesalan pada Barat bikin Turki tak kepalang tanggung memberi izin bagi Rusia untuk memakai pangkalan udara di Incirlik untuk mempermudah operasi melawan ISIS di Suriah. Tindakan Turki ini tentu membuat NATO kebakaran kumis mengingat Incirlik adalah pangkalan udara AS dan NATO sejak dulu.

Balik ke Jarablus, Operasi ini sejatinya untuk membebaskan wilayah perbatasan Turki – Suriah sepanjang 77 kilometer dari Kota Jarublus hingga Kota Sahwan.

Daerah ini masih dikuasai ini oleh ISIS. Jika berhasil diambil-alih, maka otomatis ISIS akan terisolasi bahkan terlakban mengingat perbatasan di area timur Turki-Suriah telah dikuasai kelompok Tentara Demokratik Suriah (SDF) dan Milisi Kurdi Suriah (YPG)

Bagi Erdogan, yang penting ISIS tak akan lagi leluasa keluar masuk untuk berbuat aksi teror di Turki. ISIS akhir-akhir ini sering meneror kota-kota di perbatasan.

Tidak hanya akan menyikat ISIS, Turki pun akan memerangi YPG Kurdi. Diketahui bahwa YPG Kurdi memang berafiliasi dengan Partai Pekerja Kurdi (PKK) yang sering melakukan aksi separatis dan pengeboman.

Di Suriah dan Irak Utara, YPG Kurdi berandil besar menahan laju ISIS. Kekuatan itu tak lepas dari bantuan penuh dari AS. Hal ini tentu membingungkan karena YPG adalah musuh Turki. Kita jelasin deh Soub.

Dalam konflik ini yang mesti kita ketahui adalah YPG Kurdi memang merupakan bagian dari SDF, namun tidak semua SDF adalah YPG Kurdi.

Banyak juga kelompok Arab, Turkman, Irak yang masuk dalam SDF. Tapi berhubung YPG Kurdi mendominasi SDF, maka SDF pun diidentikan sebagai ancaman teroris oleh Turki layaknya YPG Kurdi.

Kemajuan SDF yang berhasil menyeberangi Sungai Eufrat dan merebut kota-kota ISIS di perbatasan membuat Turki gusar. Itu sama saja dengan keluar dari mulut buaya masuk mulut macan.

Jika serangan Jarablus tidak dilakukan maka dua wilayah kekuasaan SDF di bagian barat dan timur akan bersatu. Selain menguasai 371 km daerah perbatasan di sisi timur, SDF pun menduduki 50 km di daerah barat dari kota Maydan Akbis hingga perbatasan A’zaz. Sisi barat dan timur itu tidak terhubung karena masih dikuasai FSA dan ISIS.

Turki akhirnya merangsek masuk sejauh 15-30 km dari perbatasan yang dikuasai ISIS. Kehadiran Turki beserta milisi FSA membuat SDF gusar. Apa sebab? Karena FSA dan SDF bermusuhan. Posisi SDF/YPG Kurdi dalam konflik ini amatlah bias karena mendukung penuh pemerintahan rezim Bashar Al-Assad.

SDF bahu membahu dengan rezim Assad untuk mengepung kota Allepo yang jadi basis terkuat FSA. Wajar jika ketika Turki hendak menyerang SDF/YPG Kurdi bak gayung bersambut kesempatan balas dendam itu disambut antusias oleh milisi FSA yang bahkan sengaja datang jauh-jauh dari Allepo maupun Lattakia.

Lalu setelah Jarablus dibebaskan, dalam operasi hari kedua terjadi pertempuran sengit antara SDF dan FSA di Kota Al-Bab akhirnya meletus.

Ente mungkin masih akan bertanya-tanya sampai sejauh mana dan berapa lamakah Turki akan bertahan di Suriah. Para pengamat percaya, perang ini akan berlangsung panjang.

Mereka melihat tanda-tanda bahwa Pasukan Divisi 2 Angkatan Perang Turki yang terdiri dari 100,000 tentara dan 20 brigade dengan ribuan tank, kendaraan taktis dan artileri telah disiapkan di area perbatasan Turki-Suriah.

Suatu hal tak terduga adalah saat dimana AS tiba-tiba saja mendukung penuh tindakan Turki ini. Beberapa jam usai menggelar operasi, Pentagon merilis bahwa Turki tidak akan sendirian menghadapi ISIS, Departemen Pertahanan AS ikut serta mengirimkan pesawat-pesawat jet tempur mendukung operasi militer Turki. Saya yakin AS punya motif tersendiri.

Namun, Keterlibatan ini membuat Turki dengan cerdik memaksa AS agar meminta SDF mundur secara sukarela. Mereka meminta AS menekan SDF mundur ke sisi timur sungai Eufrat.

Permintaan ini dituruti oleh Menteri Luar Negeri AS, John Kerry yang sudah menyerukan milisi SDF bergerak mundur ke arah timur. Sebagai anak kandung AS, SDF tentu akan nurut. Ancaman Wakil Presiden AS, Joe Bidden yang mengatakan akan menarik dukungan jika tak mundur membuat SDF ciut. Sadisss.

Betapa nestapa, setelah berbulan-bulan merebut kota yang dikuasai ISIS secara susah payah, SDF harus pergi begitu saja demi menuruti mamarika.

Jika merujuk permintaan Turki ini maka ada kemungkinan besar, Kota Manbij – 30 km ke selatan dari Jarablus – akan diserahkan juga pada FSA. Sebuah ironi karena untuk merebut kota ini dari ISIS, SDF butuh waktu 70 hari dengan korban tidak sedikit. Kita lihat saja nanti ya.

Bagaimana dengan Assad? Sejak 2012 lalu, rezim Assad sudah tak lagi berkuasa di Suriah Utara. Wajar ketika Turki melancarkan agresi, Damaskus hanya bisa ngomel ngomel dan Rusia cuma bilang prihatin. Tidak ada kepentingan Assad yang terusik.

Meski berkoalisi di Allepo, Assad seolah tak peduli dengan YPG Kurdi. Hubungan antara Assad dan YPG Kurdi sedang memanas baru-baru ini. Ada ketidaksepahaman antara mereka yang berujung dengan saling baku tembak di kota Hasakah (Belum Lama diberitakan Emir Fathi). Tak tanggung, Assad bahkan mengirim jet-jet tempur menggempur milisi Kurdi di sana. Lagi-lagi momentum perpecahan ini sukses dimanfaatkan oleh Erdogan. Qiqiqi.

Setelah menguasai sisi barat sungai Eufrat banyak pengamat memprediksikan gerak pasukan koalisi Turki - FSA akan bergerak ke arah barat menghajar milisi SDF dan YPG Kurdi di provinsi Aleppo. Kekalahan SDF di Aleppo akan mensterilkan jalur akses menuju dua kota yang dikuasai Mujahidin yaitu Idlib dan Aleppo. Tak menutup kemungkinan selain bantuan kemanusiaan, bantuan logistik senjata bagi para milisi pun akan mudah dikirim. Bagi Assad, pergerakan Turki ini adalah ancaman.

Pertanyaan Final? apakah Assad, Putin dan Iran menyadari hal ini? Para pengamat banyak menganalisa telah terjadi kesepakatan antara Rusia dan Turki terkait pembentukan pemerintahan baru di Suriah. Tentunya ya kesepakatan ini tidak akan disetujui Rusia dan Iran jika itu tidak menguntungkan.

Jadi sebuah pertanyaan adalah apakah Erdogan sukses melobi Rusia dan Iran agar menyetujui Assad untuk tumbang? Mengutip Kata Ebiet G Ade, "hanya waktu yang bisa menjawab".

PESAN SPONSOR :

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
-Bagi Muhsinin Qurbani project yang belum terdata di Nomer Whatsapp
+6287841556155 mohon kiranya PM kami di Nomer tersebut untuk memudahkan broadcast Informasi dan update dokumentasi kelak
-Jika ada kesalahan nama atau belum terdata di program ini segera menghubungi kami agar segera di Update
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Update peserta Qurbani Suriah & Asia Tenggara 2016
(Harga dan proses pendaftaran hubungi kang Mumu Mochtar Malvin [WA&Sms] 087841556155)

SAPI ASIA TENGGARA
1. Hamba Allah/ Depok

2. Hamba Allah/ Depok
3. Hamba Allah/ Karang Anyar

4. Patungan 1 ekor sapi
A. Muh Tangnga / Kolaka
B. Julika Windi Widya Wati / Pemalang
C. Adi Jupling / Samarinda
D. M.Arief Hamdani / Aceh
E. Hamba Allah KA / Pekan Baru
F. Sugeng Riyadi / Depok
G. Anungrah F / Cibubur

5. Patungan 1 ekor sapi
A.Hamba Allah bin Sahirman/ Depok
B. Dedih Ahmad Yasin bin Dodo Z / Depok
C. Sagimin bin Ahmad Yahya/ Cikarang
D. Husin Saidi bin Saidi / Lampung
E. Andika Pradipta bin Agus/ Tangerang Kota
F. Muhamad Hidayat bin Abdul Wahab / Jakarta Utara
G. Muhammad Nasir bin Ngaderi/ Duri, Riau

6. Nama Qurban 1 ekor sapi Asia Tenggara
A. Syamsiah Binti Nyak Harun /Meulaboh
B. Susilawati Binti Zainuddin / Meulaboh
C. Isack Farady Bin Zainuddin / Jakarta
D. Sri Wahyuni Binti Zainuddin / Jakarta
E. Maidy Bin Sairin /Meulaboh
F. Janitra Yanes WT Binti M. Muchlisch SS / ,. Jakarta
G. Satrio Danuasmo Bin Maryadi BS / Jakarta

7. Patungan 1 ekor sapi
A. Hamba Allah FN /Bekasi
B. Asyfa Anggota binti Rangga Jayadilaga/
C. Anni Wahdanillah binti Emuh Muchtar Arsyad/ Cimahi
D. Shiryn basyarahiel/ Bekasi

Kambing Asia Tenggara
1. Hamba Allah AB/ Taiwan
2. Arief Setia Nugroho bin M Choesaijin/ Bekasi

SAPI SURIAH

1. Suliana / Riau
2. Hamba Allah / Depok
3. Hamba Allah / Depok
4. Patungan 1 ekor sapi
- Djoko Heru /Jaksel
- Rita Ariantini
- Anisa Ayu
- Rachmat Suhendra
- Silva Optalmi
5. Hamba Allah DYS/ Taiwan
6. Hamba Allah RbN / Bukit Tinggi

KAMBING SURIAH

1. Emmy Hilda / Bekasi
2. Riki Ardi bin Ardi / Padang
3. Margono bin Sardjiman / Serang
4. Herdian Indraputra / Malang
5. Zainuddin / Sangata kaltim
6. Unggul Pribadi / Bekasi
7. Agus Lutfi / Dwonosobo
8. Hera / Bekasi
9. Muhammad Agus Pribadi / Balikpapan
10. Maya Dhita / Semarang
11. Heri Hairudin / Saudi
12.Sukanta bin Raitam / Clinging
13. Sayekti / Jawa Tengah
14. Feri Susanto / Jakarta
15. Moeh Zainal Arifin / Kyoto
16. Nailah Firdaus / Kyoto
17. Ziyan Rumaisya Arifin / Jepang
18. Osta Melanno / Makassar
19. Syuhada Nasrullah / Surabaya
20. Riandi Rahman Nugraha / Tangerang
21. Endah / Jakarta Timur
22. Azwardi Idris / Kalimantan
23. Edi Syukron / Pemalang
24. Ummu Abdillah / Jawa
25. Hamba Allah M / Jawa Tengah
26. Hamba Allah wfa / Pontianak
27. Hamba Allah VS/ Probolinggo
28. Nur Akhriani Zainal / Makassar
29. Ari Anggara / Banyuwangi
30. Andi Mappanyukki / Jakarta
31. Zairullah bin Radiun / Samarinda
32. Nining Suharningsih / Cirebon
33. Yousuf Ibrahim / Malang
34. Eni Sugiarti / Malang
35. Singgih Hardianto / Jember
36. M Iqbal Saepudin / Jakarta
37. Indira Siagian / Singapura
38. M Rizqi Mulyanto / Batam
39. Asma Juwita binti Ali Munir / Pariaman
40. Yunelda binti Sabarudin / Jerman
41. Sugeng Riyadi / Depok
42/ Irwanto / BalikPapan
43. Suseno bin Dipo Taruno/ Cijantung
44. Nur Amanah/ Singapore
45. AbdulSalam bin Jamal Muhammad/ BalikPapan
46. Hamba Allah/ KSA
47. Hamba Allah/ KSA
48. Hamba Allah/ KSA
49. Roy Abu Bakar/ Qatar
50. Mandiri Aifa Bathers/ Jakarta
51.Hamba Allah/ Solo
52. Hamba Allah AB/ Taiwan
53. Hamba Allah A Att / Pekalongan
54. Sandy Warsito/ Bandung
55. Azis Wibowo/ Jakarta
56. Hamba Allah MS/ Solo
57. Andit Intasworo bin aminurasyad/ Jakarta
58. Hamba Allah AS/ Timika Papua
59. Wahyudi/....
60. Hamba Allah binti Suradi SP/Jakarta
61. Abu Abdirrahman/Jakarta
62. Hamba Allah Aw/ PekanBaru Riau
63. Abu Azzam / Padang
64.Hamba Allah JAF/ Depok Jabar
65. Maya bin Efendi/ Surabaya
66. Edy Siswanto bin Muhari/ Lamongan
67. Abdullah bin Suparto/ Jogja
68. Hamba Allah bin Soeran (NS)/ Ponorogo
69. Edhi Waluyo/ Taiwan
70. Dara Aurelia bin Lutfi Ridwan/ Jakarta
71. Ricky M Taufik bin Jakfar/ Padang
72. Hamba Allah MAbN/ Jawa Barat
73. Agung Santoso bin Suwardi/ Batam
74. Mulyantoro bin M Yusuf / Jakarta
75. Hamba Allah KSM binti S /Meulaboh
76. Ibnu Muhammad bin Muhammad /Balikpapan
77. Susanto bin Machruf/ Cakung
78. Sutrisna bin Jamat/ Tangerang
79. Subhiyudo bin Djema'ah/ Bangka Belitung
80. Hamba Allah USbJ/ Gresik
81. firmansyah bin Usman Harun/ Meulaboh
82. Mansur bin Kasan/ Majalengka Jabar
83. Teti Hastati binti Hasyim / Sawangan Depok
84. Hilman Hutama bin Bambang Satrio/ Surabaya
85. AbdulRais bin Rasyid/ Makassar
86. Wahyudi bin Abdulloh/ Jatijajar Kebumen
87. Satria Malik Hisyam Bin Agus Riyono/Jakarta
88. Hamba Allah KC bin Krisna/ Jakarta
89. Hamba Allah bin Hafid Abbas/Jakarta
90. Lian Tohar bin Sukiman/ Bogor
91. Nurhandevi binti Nuramid Saragih/ Pekanbaru Riau
92. Abidin Shoheh bin Juhri/ Depok
93. Dhian Triharsya/ Surabaya
94. Abu Faiz/ Cibinong
95. Edy Budiono bin Suparmin/ Cirebon
96. Hamba Allah YR/ Tangsel
97. Syaiful Huda bin Arifin /Palembang
98. H Eddy Sofyan bin Damanhuri/ Banjarmasin
99. Fatmawati bin Pino Simin / Balikpapan
100. Sumiatun/ Cirebon
101. Pramudyo Anantoko/Surabaya
102. Hamba Allah DD / Karawang
103. Hamba Allah ID / Wonomulyo Sulbar
104. Fhandi bin Tukiman/ Bekasi
105. Nurul arfah binti H.achmad kallo/ Balikpapan
106. Bima Patria bin Paimin / Cilegon
107. Hamba Allah AZbK/ Bogor
108. Suhendi / Belitung
109. Novan Hadi Prasetiawan bin sihadi sujilahman/ Jakarta Barat
110. Abdullah HA/ Tangerang
111. Donny Kusmanagri bin M Fahruddin/ Tangerang
112. Ahmad bin Abdul fattah/ Bali
113. Muhammad Nasir bin Ngaderi/ Duri, Riau
114 Hamba Allah NA bin sumarli / sidoarjo
115. Linda Yuliana Binti Tanda Hendri/...
116. Asabfdl bin nurhadi/ pati
117. Subiyono Bin Atmorejo Wa Ahlihi/ Sidoarjo
118. Bambang W bin Razali / Karawang Jabar
119. Sriyanto Bin Ciptowinyono/ Jateng
120. Sriyanto Bin Ciptowinyono/ Jateng
121. Yazid alfaizun bin bakir/ Karawang
122. Widianto bin ngatemin/ Bandar Lampung
123. Asep Deni Iswara bin Endang Mahrom/ Palembang
124. Juneti binti Jama / Banten
125. Salih Bin Muhammad/Jakarta Selatan
126. Sudarsono bin S. Roekadi/ Jombang
127. Tuty Herlina Binti Hamzal/ Padang
128. Hamzal Bin Gaffar/ Padang
129. Karsinah binti Fulan/ Padang
130. Nurdin bin Fulan/ Padang
131. Siti Rachmah Wulandari binti Kuswono/ Samarinda
132. Saif Farros Aufa/ Pati Jawa Tengah
133. Ikmal Fauzi bin Ismail/ Bekasi
134. Noviandri Kahar bin Juliardi Kahar/ Bekasi
135. Ahmad Hidayat Amin bin Amran Sori/ Banyuasin
136. Santy Puspasary binti dartono/ Bandung
137. Nurkholis Hamidi bin Yazid Anwari/ Malang

Untuk donasi umum bisa disalurkan melalui rekening berikut :

Salurkan terus bantuan antum bagi muslim dimanapun melalui rekening berikut :

* Donasi kemanusiaan

# MANDIRI 9000 0193 3072 0
(Kcp. Katamso, Yogyakarta)
# BCA 1691 9677 49
(Kcu. Ahmad Dahlan, Yogyakarta)
# BRI 0029 0110 9997 500

(Kcu. Cik Ditiro, Yogyakarta)
# BNI 0317 5635 23
(Kcp. Parang Tritis, Yogyakarta)
Semua atas nama IKRIMAH
Konfirmasi (opsional) Ikrimah : 081809406405

* Donasi operasional
(Untuk membiayai aktifitas dan kerja tim MMS dalam menjalankan kemanusiaan)

# MANDIRI 1710 0015 0674 3
(Kcp. Kediri Joyoboyo)
# BCA 2980 5299 35
(Kcp. Joyoboyo Kediri)
# BRI 1261 0100 1798 500

(KK. Buli)
Semua atas nama IHSANUL FARUQI
Konfirmasi (opsional) Ikrimah : 081809406405

Jazakumullah khairal jaza
Allah Yubaarik fiikum

Related

News 2690507162466122727

Posting Komentar

Recent

Recent Posts Widget

Arsip

Entri yang Diunggulkan

Kemunculan Al Mahdi - Ust Zulkifli Muhammad Ali, Lc

Gambar Ilustrasi Kajian Khusus Masjid Raya Bintaro Jaya @16 Januari 2016 Kemunculan Al Mahdi Ust Zulkifli Muhammad Ali, Lc K...

Hot in week

Tayangan Laman

item