Suasana Romantis Dalam Keluarga Rasulullah - bagian 1

https://bariqunnury.blogspot.com/2015/11/suasana-romantis-dalam-keluarga.html
Belajar islam hari ini :
๐ SUASANA ROMANTIS DALAM KELUARGA RASULULLAH SAW (bag-1)
๐ฟ๐บ๐๐๐ผ๐๐ท๐๐น
Suasana harmonis sangat ditentukan dengan kerja sama yang bagus antara suami istri dalam menciptakan suasana yang kondusif dan hangat, tidak membosankan, apalagi menjemukan.
Rasulullah adalah sosok manusia yang paling sempurna akhlaknya di antara makhluk ciptaan Allah. Beliau merupakan sosok teladan terbaik dalam membina keluarga, sehingga patut dijadikan contoh bagi seluruh umat manusia di muka bumi ini.
Dalam sebuah riwayat disebutkan, dari Aisyah radhiyallahu โanha, Rasulullah shallallรขhu โalaihi wa sallam tidak pernah memukul siapapun dengan tangannya, tidak pada perempuan, tidak juga pada pembantu, kecuali perang di jalan Allah.
Nabi Muhammad shallallahu โalaihi wa sallam juga ketika diperlakukan sahabatnya secara buruk tidak pernah membalas, kecuali kalau ada pelanggaran atas kehormatan Allah, maka ia akan membalas atas nama Allah.
(HR Muslim).
Nabi Muhammad shallallahu โalaihi wa sallam adalah manusia yang paling sibuk. Beliau shallallahu โalaihi wa sallam pemimpin pemerintahan negara, memimpin ribuan tentara, menghabiskan waktunya untuk agama, tetapi beliau tetap meluangkan waktu bersama istri dan keluarga, sesuai sabdanya:
โOrang terbaik di antara kalian (suami) adalah yang terbaik bagi keluarganya dan akulah di antara kalian yang paling baik terhadap keluargaku, tidak memuliakan wanita kecuali orang yang hina,โ
(HR Ibnu Asakir dari Ali bin Abi Thalib).
Gambaran bagaimana suasana romantis beliau bersama istrinya nampak pada:
1โฃ Panggilan Kesayangan
Suasana mesra dalam rumah tangga Rasulullah shallallahu โalaihi wa sallam ialah ia memanggil โAisyah radhiyallahu โanha dengan panggilan kesayangan dan mengabarkan kepadanya berita yang membuat perasaan โAsiyah menjadi sangat bahagia.
โAisyah radhiyallahu โanha bercerita sebagai berikut, pada suatu hari Rasรปlullรขh berkata kepadanya.
ููุง ุนูุงุฆูุดู, ููุฐูุง ุฌูุจูุฑููููู ููููุฑูุฆููู ุงูุณูููุงูู ู
โWahai โAisy Malaikat Jibril tadi menyampaikan salam buatmu.โ
(HR Muttafaqun โalaihi).
Kita masih sering mendengar suami yang memanggil istrinya seenaknya saja. Bahkan ada yang memanggil istrinya dengan cacat dan kekurangannya.
Kalau begitu sikap suami, mungkinkah keharmonisan dapat tercipta?
Mungkinkah akan tumbuh rasa cinta istri kepada suami?
2โฃ Mandi Bersama
Suami-istri diperbolehkan mandi bersama dalam satu ruangan meski masing-masing saling melihat aurat pasangannya.
Dalam sebuah riwayat disebutkan, dari Aisyah radhiyallahu โanha, ia berkata;
ููููุชู ุฃูุบูุชูุณููู ุฃูููุง ูู ุฑูุณููููู ุงูููู ู ููู ุฅูููุงุกู ููุงุญูุฏู
Aku biasa mandi berdua bersama Rasulullah shallallahu โalaihi wa sallam dari satu bejana. (HR Bukhari).
Dalam redaksi yang lain disebutkan Aisyah radhiyallahu โanha berkata:
โAku pernah mandi berdua bersama Rasulullah shallallahu โalaihi wa sallam dari satu wadah yang terletak di antara aku dan beliau.
Tangan kami berebutan menciduk air yang ada di dalamnya. Beliau menang dalam perebutan itu, sampai aku katakan, โSisakan untuk sayaโฆSisakan untuk sayaโฆ!
Kami dalam keadaan junub.โ (HR Bukhari Muslim)
3โฃ Makan dan Minum dalam Satu Tempat
โAisyah radhiallahu โanha menuturkan:
ููููุชู ุฃูุดูุฑูุจู ููุฃูููุง ุญูุงุฆูุถู, ููุฃูููุงูููููู ุงููููุจููู ููููุถูุนู ููุงูู ุนูููู ู ูููุถูุนู ูููู ูู ุฃูุชูุนูุฑูููู ุงูุนูุฑููู ููููุชูููุงูููููู ูู ููุถูุนู ููุงูู ููู ู ูููุถูุนู ูููู
โSuatu ketika aku minum, ketika itu aku sedang haidh, lantas aku memberikan gelasku kepada Rasulullah dan beliau meminumnya dari mulut gelas tempat aku minum. Dalam kesempatan lain aku memakan sepotong daging, lantas beliau mengambil potongan daging itu dan memakannya tepat di tempat aku memakannya.โ (HR Muslim)
Begitulah kemesraan dapat tercipta, yaitu menciptakan rasa saling memiliki. Sepiring berdua, segelas berdua, makan berjamaโah serta beberapa hal lain yang dianjurkan oleh Rasulullah agar dilakukan bersama oleh suami istri!
Dengan demikian akan tercipta rasa saling memahami satu sama lain.
4โฃ Mencium Kening Istri
Dalam kesempatan lain Rasulullah saw tidak malu untuk bermesraan walaupun hanya sekedar mencium istri sebelum keluar rumah.
Diriwayatkan oleh โAisyah radhiallahu โanha bahwa ia berkata:
ุฃูููู ุงููููุจููู ููุจูููู ุงู ูุฑูุฃูุฉู ู ููู ููุณูุงุฆููู ุซูู ูู ุฎูุฑูุฌู ุฅูููู ุงูุตูููุงูุฉู ููููู ู ููุชูููุถููุฃู
"Sungguh Rasulullah pernah mencium salah seorang istri beliau baru kemudian berangkat menunaikan shalat tanpa memperbaharuhi wudhuโ
(HR Abu Dawud dan Tirmidzi)
Budaya mencium istri agaknya masih asing di tengah masyarakat kita, khususnya masyarakat timur. Bahkan masih banyak yang menggapnya tabu, mereka mengklaimnya sebagai budaya barat.
Tentu saja mencium istri yang kita maksud di sini bukanlah mencium istri di depan umum atau di hadapan orang banyak. Sebenarnya banyak sekali hikmah sering-sering mencium istri.
Sering kita lihat sepasang suami istri yang saling cuek. Kadang kala si suami pergi tanpa diketahui oleh istrinya kemana suaminya pergi. Buru-buru melepasnya dengan ciuman, menanyakan kemana perginya saja tidak sempat. Sang suami keburu pergi menghilang, kadang kala tanpa pamit dan tanpa salam!? Coba lihat bagaimana Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bergaul dengan istri-istri beliau. Sampai-sampai Rasulullah menyempatkan mencium istri beliau sebelum berangkat ke masjid.
5โฃ Beribadah Bersama
โDan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan shalat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. kami tidak meminta rezqi kepadamu, kamilah yang memberi rezqi kepadamu dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertaqwa.โ (QS Thaha [20]: 132).
Dalam kesempatan lain, โAisyah radhiyallahu โanha menceritakan:
ููุงูู ุงููููุจููู ููุตููููู ููุฃูููุง ุฑูุงููุฏูุฉู ู ูุนูุชูุฑูุถูุฉู ุนูููู ููุฑูุงุดููู, ููุฅูุฐูุง ุฃูุฑูุงุฏู ุฃููู ูููุชูุฑู ุฃูููููุธูููู
โRasulullah shallallahu alaihi wa sallam biasa mengerjakan shalat malam sementara aku tidur melintang di hadapan beliau. Beliau akan membangunkanku bila hendak mengerjakan shalat witir.โ (HR Muttafaqun โalaihi)
Abu Hurairah radhiyallรขhu โanhu meriwayatkan sebuah hadits dari Rasulullah bahwa beliau bersabda:
ุฑูุญูู ู ุงูููู ุฑูุฌููุงู ููุงู ู ู ููู ุงูููููููู ููุตููููู ููุฃูููููุธู ุงู ูุฑูุฃูุชููู ููุตููููุชู ููุฅููู ุฃูุจูุชู ููุถูุญู ููู ููุฌูููููุง ุงูู ูุงุกู,ุฑูุญูู ู ุงูููู ุงู ูุฑูุฃูุฉู ููุงู ูุชู ู ููู ุงูููููููู ููุตููููุชู ููุฃูููููุธูุชู ุฒูููุฌูููุง ููุตููููู ููุฅููู ุฃูุจูู ููุถูุญูุชู ููู ููุฌููููู ุงูู ูุงุกู
โSemoga Allah merahmati seorang suami yang bangun pada malam hari untuk mengerjakan shalat malam lalu membangunkan istrinya untuk shalat bersama. Bila si istri enggan, ia memercikkan air ke wajah istrinya (supaya bangun). Semoga Allah Subhanahu wa Taโala merahmati seorang istri yang bangun pada malam hari untuk mengerjakan shalat malam lalu membangunkan suaminya untuk shalat bersama. Bila si suami enggan, ia memercikkan air ke wajah suaminya (supaya bangun)"
(HR Ahmad).
Posting Komentar