KENAPA LELAKI GATAL SUKA WANITA NAKAL?

Kenapa juga laki-laki shalih mencari wanita shalihah sebagai istrinya?


Ini belaka kecenderungan jiwa. Seperti apa jiwa dibiasakan, dia akan mencari hal yang serupa.

Maka, tak heran bila seorang laki-laki bengal menyukai wanita lacur.

Tak heran bila seorang laki-laki 'alim mendamba wanita yang menjaga kehormatan.

Persamaan semacam ini bisa juga sebagai introspeksi diri.

Pada siapa yang kita suka, siapa yang kita benci.

Siapa yang menyukai kita, siapa pula yang menjauhi.

Kalau yang mendekat padamu adalah perempuan yang moralnya jatuh, agamanya bobrok, dan kaupun menyambutnya: yah kau itu apa artinya.

Begitu pula sebaliknya.

Laki-laki pada wanita. Wanita pada laki-laki.

Kasusnya semakin menarik dengan konsep dosa dan taubat.

Jika ada pasangan yang penuh dengan kesucian, tiba-tiba laki-lakinya selingkuh dengan perempuan gatal, yang salah bukan istrinya. Tapi si laki-laki ini yang mengotori jiwa, sehingga ia lebih berselera pada wanita murahan. Bila saja ia bertaubat, cinta pada pasangannya yang sah dapat kembali lagi.

Begitu juga laki-laki bejat yang memilih taubat, bisa surut seleranya pada wanita yang mengumbar aurat. Sebab jiwanya sudah kembali pada fitrah, maka wanita yang menutup auratnyalah yang ia damba. Bila ia mengotori lagi jiwanya dengan dosa-dosa, jangan heran: ia dapat terjerumus lagi ke pelukan wanita-wanita durja.

Simple, kok.