Fastabiqul Khairat

*****

Alhamdulillah, hikmah tidak berdiskusi dan tidak membahas HT adalah:


1. Jiwa jadi tenang, karena makin banyak dzikrullah walau khilafah belum tegak.

2. Fikiran jadi tumakninah, karena tidak mengurusi bayangan elang terbang.

3. Langkah semakin pasti, karena hidup di dunia nyata bukan di dunia mimpi.

4. Tabiat dan watak jadi cool dan kalem, karena tak lagi melihat orang lain dan keadaan dari sisi negatif.

5. Tekanan darah normal, karena tidak sport jantung disebut kafir, tidak sibuk menangkis fitnah, dan tidak habis waktu mengcountet tuduhan.

Satu lagi
6. Tidak banyak ngakak karna lucu dgn komen2nya.. Jadi selalu serius nih smile emoticon

Masih banyak ribuan faedah lagi saat kita tak menghiraukan fitnah, tuduhan, dan ocehan HT. Mari, yg masih siswa/mahasiswa jauhi sebisa mungkin fikroh HT yg oleh seorang syabab disebut misteri karena lahir dari mimpi.

Mari yg giat dagang, kuasai ekonomi. Yg giat di partai, kuasai jabatan, jadikan sebagai amanah untuk kejayaan Islam dan umatnya, jgn untuk memperkaya diri. Yang punya sekolah, difik dan bimbinglah generasi umat agar sholeh, amanah, berani, dan bermanfaat.

InsyaAllah, khilafah akan tegak oleh orang-orang yang berjuang NYATA, TERASA, dan TERBUKTI bukan oleh AHLI KLAIM, AHLI KALAM, apalagi AHLI KELOM (menyalah2kan orang lain)

Kita sudah paham siapa yang ditargetkan HT. Cukuplah Mesir jadi contoh. HT tidak antidemokrasi. Hanya HT meminta, mereka yang harus memimpin. Sistem apapun. Selama bukan mereka yang memimpin. Pasti salah dan dipermasalahkan. Secara mereka adalah penguasa hisab.

Siap-siap ke TPS. Pilih yang paling kecil mudaratnya. Jangan sampai kita bersnggapan: haram memilih. Tapi 5 tahunnkita diam dipimpin anasir kejahatan. Fastabiqul khairaat.

dari FB : 

Giralda Aufa Naim