Komitmen Dan Follow Up.

by Komar

Aku masih teringat ucapan DR.Imaduddin Msc (Bang Imad) tahun 1990-1991, dia mengatakan bahwa kurang lebihnya "kita ini banyak konsep tapi follow upnya nggak ada".

Yah komitmen dan follow up (tidak lanjut) menurutku seperti buah dan pohonnya, tidak akan berbuah kalau tidak ada pohonnya, kecuali kalau Allah kehendaki.

Sama juga seperti perbuatan kita perlu suatu komitmen dalam kata lain disebut Istiqamah dan juga follow up (tindak lanjut).

Apapun dan dimanapun kalau keduanya komitmen dan follow up (tindak lanjut) tidak kita miliki, maka Insya Allah tidak akan sukses.

Misal seorang menikah tapi tidak punya komitmen dan tindak lanjut atau follow up, tidak punya komitmen dan follow up (tindak lanjut) untuk memberi makan dan pakaian kepada Istri, mungkinkan akan ada sakinah dan kemesraan?, begitu juga dalam bekerja dan belajar jika tidak ada komitmen dan follow up (tindak lanjut) mungkinkah akan meraih kesuksesan ?.

Yang paling penting kita wajib berkomitmen atau Istiqamah kepada Allah subhanahu wa ta'ala untuk beribadah hanya kepada Allah subhanahu wa ta'ala dan tidak melakukan perbuatan syirik, dan kita memfollowupi atau melakukan tindak lanjut dengan melakukan apa-apa yang diperintahkan Allah subhanahu wa ta'ala dan menjauhi semua larangan Allah subhanahu wa ta'ala sesuai kemampuan.

by Komar @ Commuter line 3 Dzulhijjah 1437 H