Sejuta kali kau khianat, sejuta kali kau diampuni
https://bariqunnury.blogspot.com/2016/09/sejuta-kali-kau-khianat-sejuta-kali-kau.html
KORDINAT HARI INI, 3 DZULHIJJAH 1437
Semoga tetap dalam kerendahan hati dan terus membersamai jiwa😊
Sejuta kali kau khianat, sejuta kali kau diampuni
Anas bin Malik menceritakan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Allah Ta’ala berfirman,
قَالَ اللَّهُ يَا ابْنَ آدَمَ إِنَّكَ مَا دَعَوْتَنِى وَرَجَوْتَنِى غَفَرْتُ لَكَ عَلَى مَا كَانَ فِيكَ وَلاَ أُبَالِى يَا ابْنَ آدَمَ لَوْ بَلَغَتْ ذُنُوبُكَ عَنَانَ السَّمَاءِ ثُمَّ اسْتَغْفَرْتَنِى غَفَرْتُ لَكَ وَلاَ أُبَالِى يَا ابْنَ آدَمَ إِنَّكَ لَوْ أَتَيْتَنِى بِقُرَابِ الأَرْضِ خَطَايَا ثُمَّ لَقِيتَنِى لاَ تُشْرِكُ بِى شَيْئًا لأَتَيْتُكَ بِقُرَابِهَا مَغْفِرَة ً
”Wahai anak Adam, sesungguhnya jika engkau menyeru dan mengharap pada-Ku, maka pasti Aku ampuni dosa-dosamu tanpa Aku pedulikan. Wahai anak Adam, seandainya dosamu membumbung tinggi hingga ke langit, tentu akan Aku ampuni, tanpa Aku pedulikan. Wahai anak Adam, seandainya seandainya engkau mendatangi-Ku dengan dosa sepenuh bumi dalam keadaan tidak berbuat syirik sedikit pun pada-Ku, tentu Aku akan mendatangi-Mu dengan ampunan sepenuh bumi pula.”
(HR. Tirmidzi no. 3540)
Sob, siapa yg lebih hebat dibanding Alloh kalo urusan memaafkan?
Dimata manusia 1.000 kebaikan akan hancur dengan 1 kesalahan. Tapi di mata Allah, 1.000 kesalahan, InsyaAllah akan diampuni oleh 1 taubatan yang nasuha.
Dengan sifatnya yg ghofuur seperti itu, kite seringkali masih berbuat culas ama Alloh, ngegampangin masa tobat, entar entaran, padahal taubat takan diterima ketika sakaratul maut datang, dan entah itu kapan.
Sekali dibuat susah sama alloh, masih juga kadang kita gak sadar, bahwa alloh lagi nunggu kita kembali dengan pertaubatan, tapi kita masih terus khianat sama Dia.
وَمَا أَصَابَكُمْ مِنْ مُصِيبَةٍ فَبِمَا كَسَبَتْ أَيْدِيكُمْ وَيَعْفُو عَنْ كَثِيرٍ
Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu).
Untuk urusan hubungan, Gak ada yg lebih setia dibanding hubungan Alloh dan hambanya. Gak ada istilah putus. Sekali lo diputus alloh, sengsara cuma jadi kamus abadi jalanin hidup sepanjangn hari.
Tapi hebatnya Alloh, begitu. Kesetiaannya melewati batas. Siapa yg kuat dikhianati dan diselingkuhi ribuan kali? Kalo ini ibarat hubungan rumah tangga, alamat pisah aja nih.
Sob, yuk taubat. Sebaik baik taubat. Tidak kembali. Tidak mengulangi. Belajar setia pada Alloh. Belajar berbuat baik untuk kita sendiri. Belajar tidak zolim pada diri sendiri dengan tidak mengulang. Semoga alloh menutup ribuan lembaran kotor masa lalu dengan satu tobat nasuha kita.
Apa yg lebih membahagiakan kita ketika jutaan dosa tiba tiba menghilang di hari pembalasan karena alloh sembunyikan atau alloh ampuni?😊
Akhuukum fillah, momod
Semoga tetap dalam kerendahan hati dan terus membersamai jiwa😊
Sejuta kali kau khianat, sejuta kali kau diampuni
Anas bin Malik menceritakan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Allah Ta’ala berfirman,
قَالَ اللَّهُ يَا ابْنَ آدَمَ إِنَّكَ مَا دَعَوْتَنِى وَرَجَوْتَنِى غَفَرْتُ لَكَ عَلَى مَا كَانَ فِيكَ وَلاَ أُبَالِى يَا ابْنَ آدَمَ لَوْ بَلَغَتْ ذُنُوبُكَ عَنَانَ السَّمَاءِ ثُمَّ اسْتَغْفَرْتَنِى غَفَرْتُ لَكَ وَلاَ أُبَالِى يَا ابْنَ آدَمَ إِنَّكَ لَوْ أَتَيْتَنِى بِقُرَابِ الأَرْضِ خَطَايَا ثُمَّ لَقِيتَنِى لاَ تُشْرِكُ بِى شَيْئًا لأَتَيْتُكَ بِقُرَابِهَا مَغْفِرَة ً
”Wahai anak Adam, sesungguhnya jika engkau menyeru dan mengharap pada-Ku, maka pasti Aku ampuni dosa-dosamu tanpa Aku pedulikan. Wahai anak Adam, seandainya dosamu membumbung tinggi hingga ke langit, tentu akan Aku ampuni, tanpa Aku pedulikan. Wahai anak Adam, seandainya seandainya engkau mendatangi-Ku dengan dosa sepenuh bumi dalam keadaan tidak berbuat syirik sedikit pun pada-Ku, tentu Aku akan mendatangi-Mu dengan ampunan sepenuh bumi pula.”
(HR. Tirmidzi no. 3540)
Sob, siapa yg lebih hebat dibanding Alloh kalo urusan memaafkan?
Dimata manusia 1.000 kebaikan akan hancur dengan 1 kesalahan. Tapi di mata Allah, 1.000 kesalahan, InsyaAllah akan diampuni oleh 1 taubatan yang nasuha.
Dengan sifatnya yg ghofuur seperti itu, kite seringkali masih berbuat culas ama Alloh, ngegampangin masa tobat, entar entaran, padahal taubat takan diterima ketika sakaratul maut datang, dan entah itu kapan.
Sekali dibuat susah sama alloh, masih juga kadang kita gak sadar, bahwa alloh lagi nunggu kita kembali dengan pertaubatan, tapi kita masih terus khianat sama Dia.
وَمَا أَصَابَكُمْ مِنْ مُصِيبَةٍ فَبِمَا كَسَبَتْ أَيْدِيكُمْ وَيَعْفُو عَنْ كَثِيرٍ
Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu).
Untuk urusan hubungan, Gak ada yg lebih setia dibanding hubungan Alloh dan hambanya. Gak ada istilah putus. Sekali lo diputus alloh, sengsara cuma jadi kamus abadi jalanin hidup sepanjangn hari.
Tapi hebatnya Alloh, begitu. Kesetiaannya melewati batas. Siapa yg kuat dikhianati dan diselingkuhi ribuan kali? Kalo ini ibarat hubungan rumah tangga, alamat pisah aja nih.
Sob, yuk taubat. Sebaik baik taubat. Tidak kembali. Tidak mengulangi. Belajar setia pada Alloh. Belajar berbuat baik untuk kita sendiri. Belajar tidak zolim pada diri sendiri dengan tidak mengulang. Semoga alloh menutup ribuan lembaran kotor masa lalu dengan satu tobat nasuha kita.
Apa yg lebih membahagiakan kita ketika jutaan dosa tiba tiba menghilang di hari pembalasan karena alloh sembunyikan atau alloh ampuni?😊
Akhuukum fillah, momod
Posting Komentar